Sabtu, 12 Juni 2010

Pendapat RAN ttg LUNA - ARIEL

Kapanlagi.com - Semakin tinggi pohon semakin kencang angin yang meniupnya. Demikian pepatah yang disebut RAN sebagai perumpamaan kasus beredarnya video mesum yang pelakunya mirip Ariel dan Luna Maya.

"Ya ini suatu pembelajaran buat kita, kita harus ambil hikmahnya. Jangan sampai ibaratnya gara-gara nila setitik rusak susu sebelanga. Jadi jangan gara-gara ini kita melupakan prestasi–prestasi dan kebaikan dia," ujar Rayi yang hanya didampingi Asta karena Nino sakit saat ditemui di studio Penta, Jakarta Barat, Senin (7/6).


Peran teknologi lanjutnya, memang memberi kemudahan untuk hidup manusia, tapi penggunaannya tetap harus dikontrol. "Manusia itu kan dikasih akal dan pikiran jadi bisa memilih, karena hidup itu pilihan. Jadi jangan terus menyalahkan teknologi, karena manusia bisa bikin kesalahan dan teknologi itu cuma sebagai sarana saja. Kalau hubungannya dengan teknologi, kita harus pilih-pilih teknologi. Jangan asal pilih," tuturnya.

Sebagai manusia, lanjut Rayi, artis juga memiliki sisi kelam dan baik. "Ini jangan dijadikan contoh dan masyarakat jangan menggeneralisir kalau artis selalu begitu. Pergaulan kita artis sama dengan orang lain dan itu juga tergantung iman masing-masing, apakah agamanya kuat atau tidak. Kita harus banyak-banyak dekat dengan Tuhan, sahabat-sahabat dan keluarga kita yang perbuatan kita mengarah pada kebaikan," pungkasnya. (kpl/dis/dka)

*copied from : http://selebriti.kapanlagi.com/indonesia/r/ran/berita/

0 komentar:

Posting Komentar

Blogger Templates

Kiss the Rain

Diberdayakan oleh Blogger.
 

This Template Was Found On Elfrida Chania's Blog