KapanLagi.com - Tidak ada gading yang tak retak. Menjadi musisi hebat, selain kemampuan bermusik dibutuhkan kesabaran dan kerendahan hati dalam menerima kritik. Kritik memang kadang terdengar menyakitkan, tapi bagi RAN kritik bermakna keberuntungan dan hadiah.
Bahkan saat ada orang yang terus terang menyatakan kebenciannya, personel RAN tidak marah, sebaliknya justru berterima kasih. Berkarir bagi RAN harus menuju yang lebih baik. Semua harus dilalui secara bertahap, dan kritik telah berperan bagi perjalan dalam setiap tahap.
Karena itulah saat ditemui KapanLagi.com di Grand Indonesia, Jumat (23/4), para personel RAN selalu tersenyum, menyebar energi positif, katanya.
Di Facebook Ada Grup Anti RAN, Menurut RAN grup kayak gini perlu Dibubarkan?
Asta: Bagus kalau ada grup begitu. Misalnya mereka benci kita, kita itu diperhatikan. Orang membenci kan setidaknya sudah memperhatikan kita dulu.
Nino: Baik banget dong mereka, memperhatikan kita bahkan sampai punya waktu luang untuk membuat account seperti itu. Kita nggak mau pusing memikirkannnya, ambil positifnya saja.
Rayi: Lagi pula tetap nama RAN yang naik dengan perlakuan mereka.
RAN Diambil Dari Inisial Nama Personilnya, Ada Sisi Lain Selain Itu?
Asta: Ya, selain nama personil RAN bisa juga berarti lari. Kita ingin terus bisa berlari di dunia musik Indonesia supaya jadi lebih baik.
Apa Yang Dilakukan Jika Saat Show Penontonya Garing Banget dan Sepi?
Nino: Kita sih asyik-asyik sendiri aja. Karena itu bukan jadi alasan untuk tampil nggak bagus. Kan kita harus memenuhi kepuasan yang ngundang kita juga. Yang jelas kita harus tampil yang terbaik terus, kalau penonton kurang antusias bukan berarti penampilan kita kurang bagus. Tapi mungkin mereka punya alasan sendiri untuk tidak antusias. Jadi kita tampil terbaik saja, nanti mood penonton terbangun sendiri.
Titik Terendah Dalam Karir RAN?
Nino: Saat kita harus segera mengganti manajemen saat awal-awal keluar. Saat itu kita lagi promo, jadwalnya ketat, di tengah itu kita harus mengganti manajemen kita dengan yang baru, dan itu nggak mudah buat kita. Tapi itu justru kita jadiin titik untuk semakin bersatu untuk menghadapi apapun yang kita hadapi di depan nanti.
Ada Rencana Kolaborasi Bareng Penyanyi Cowok?
Asta: Sejauh ini belum pernah, tapi tidak menutup kemungkinan untuk suatu saat pernah begitu.
Siapa?
Nino: Tompi kali ya atau Glenn Fredly, mereka berdua itu sudah mantap banget di blantika musik Indonesia, dan mereka punya warnanya sendiri.
Lagu Apa Yang Paling Bermakna Dari Awal Karir?
Nino: Pandangan Pertama, karena itu awal pertamanya untuk RAN, dan lagu itu dibuat memang untuk RAN. (kpl/uji/dar)
